Lucu ga lucu yang penting bisa tertawa, hahahaha...

KEINGINAN YANG BATAL MENDADAK

Seorang anak muda bernama Djaliteng karena keadaan keluarganya berantakan akhirnya kehidupan pribadinya ikut berantakan . Putus sekolah ,tidak betah dirumah , cekcok terus dengan ayah - ibunya . Begitu pula dengan saudara saudara yang lain tidak pernah cocok , sehingga hidupnya banyak dihabiskan di jalan jalan bersama teman teman senasib .

Kebutuhan hidup terus menuntut , akhirnya sampai juga pada tindakan kriminilitas ,mula mula dilakukan hanya karena kebutuhan perut , tetapi lama - kelamaan menjadi mata pencaharian tetap , tanpa harus kerja susah payah , dengan modal gertak dan kekuatan dia sudah bisa mendapatkan hasil yang lumayan . Akhirnya dia ditangkap oleh aparat keamanan dan dijebloskan ke dalam penjara .

Didalam penjara dia mulai merenungi nasib dan flash back mencari sebab mengapa sampai jadi begini . Di penjara dia mendapat bimbingan rohani yang cukup , dilatih ketrampilan dasar bagi mereka yang memang putus sekolah , sehingga nantinya diharapkan setelah selesai menjalani hukuman mereka akan bisa hidup mandiri dengan bekal ketrampilan yang ada untuk hidup ditengah masyarakat .

Djaliteng mulai menelusuri kebelakang , apa saja yang sudah dilakukannya dalam hidup ini . Ternyata banyak hal yang memang tidak diketahuinya dan belum pernah terpikirkan untuk melakukannya yaitu menolong sesama orang lain tanpa pamrih . Setelah menjalani bulan demi bulan , tahun demi tahun dia memutuskan setelah keluar dari penjara nanti akan menjadi seorang Pandeta saja .

Alkisah keluar dari penjara , mendapat surat rekomendasi dari Pandeta yang membimbing dia langsung menuju pusat Seminari yang disarankan oleh Pak Pandeta , sudah dibulatkan tekadnya akan menjadi Pandeta yang baik dan akan hidup untuk menolong orang lain , mengkesampingkan kepentingan pribadi .
Anggap saja sebagai penebus dosa lah

Dipusat Seminari Djaliteng bertemu dengan Pak Kepala yang bertanggung jawab , dan mengutarakan maksudnya , sambil menunjukan surat rekomendasi dari Pak Pandeta . Pak Kepala menyambut baik maksud Djaliteng , apalagi setelah membaca surat rekomendasi dan riwayat hidupnya yang terpampang jelas didalam surat tsb . Setelah urusan administrasi selesai , Pak Kepala langsung mengadakan wawancara dengan Si Djaliteng.

Apakah tekadmu sudah bulat untuk memilih jalan ini sebagai pilihan yang terakhir , anakku.. ? , tanya Pak Kepala

Sudah saya pertimbangkan sejak ada dipenjara Bapa , jawab Djaliteng

Bersediakah kamu melakukan test awal yang menjadi titik tolak keberhasilanmu selanjutnya , Pak Kepala bertanya lagi sambil menatap kewajah Djaliteng . Yang ditatap menjawab dengan penuh kepastian

Apapun akan saya lakukan , Bapa , jawab Djaliteng

Baiklah kalau memang tekadmu sudah bulat , pertama kali kamu akan masuk kedalam ruangan tertutup dalam keadaan bugil , diatas burungmu akan dipasang suatu alat semacam detektor , jikalau burungmu bangun dan menyenggol alat itu , maka dia akan mengeluarkan bunyi , kata Pak Kepala lagi .

Baiklah Bapa .., jawab Djaliteng dalam hati berkata , gampang banget

Masuklah Djaliteng kedalam ruangan yang ditunjuk oleh Pak Kepala dalam keadaan bugil dan diatas burungnya dipasang detektor . Ternyata ruangan itu kosong , sangat bersih dan terang sekali . Yang ada hanyalah patung Bunda Maria dan Salib Yesus yang terpampang didinding . Lima menit berlalu dalam keadaan sunyi dan sepi . Tak lama kemudian pintu terbuka , masuklah seorang wanita cantik dan tersenyum pada Djaliteng . Si Cantik lansung mengunci pintu , tanpa berkata apa apa sambil terus tersenyum pada Djaliteng mulailah dia membuka pakaiannya satu persatu , sampai keadaannya sama seperti Djaliteng . Si Djaliteng yang sudah lama dipenjara dan jarang melihat wanita apalagi dalam keadaan bugil kontan saja si burung tidak bisa diajak kompromi langsung bangun dan menyenggol detektor , sehingga menimbulkan suara yang cukup keras . Dengan cepat Si Cantik segera mengenakan pakaiannya lagi dan segera berlalu dari ruangan sambil tetap meninggalkan senyum manisnya.

Pak Kepala masuk dan berkata , Ternyata alam pikiranmu masih terlalu dipengaruhi oleh hal yang berbau duniawi , anakku .

Berilah saya waktu sebulan lagi untuk mencobanya sekali lagi sambil latihan berkonsentrasi , Ya Bapa, Kata Djaliteng.

Sebulan kemudian dia datang lagi menemui Pak Kepala . Dia bertemu lagi dengan Si Cantik . Mula mula Djaliteng biasa saja dan alarmpun tidak berbunyi , tapi begitu Si Cantik mulai menggerakkan tubuhnya dengan gaya yang aduhai , mulailah Djaliteng blingsatan , akhirnya alarm berbunyi lagi

Dia menjadi putus asa , tapi karena tekadnya sudah bulat , dia minta waktu satu bulan lagi , dengan perjanjian untuk test yang akan datang dirubah caranya , dia juga minta ditemani oleh beberapa orang yang sudah lulus test tapi masih digembleng disana. Pak Kepala setuju , satu bulan kemudian Djaliteng datang lagi untuk menjalani test.

Pada waktunya Djaliteng meminta Pak Kepala untuk melihat dahulu teman teman yang sudah lulus test , apakah betul mereka bisa bertahan dengan keadaan seperti itu . Maka masuklah lima orang para calon pandeta yang sudah lebih dahulu ada disitu kedalam ruangan itu . Lima menit kemudian masuklah Si Cantik , Djaliteng menunggu diluar , sepuluh menit berlalu tanpa ada alarm yang berbunyi , dia penasaran dan mengintip lewat lubang kunci , Si Cantik sudah membuka bajunya , Djaliteng penasaran dia tunggu lagi , tiga puluh menit berlalu , tanpa ada suara alarm . Akhirnya Djaliteng nekad , wah mereka bisa masa saya nggak bisa . Masuklah Djaliteng kedalam ruangan , dilihatnya Si Cantik sedang menggoyang goyangkan tubuhnya dengan gerakan yang lebih aduhai dari
yang dia lihat sebelumnya , tetapi tak ada alarm berbunyi .

Djaliteng tidak tahan melihat Si Cantik maka dia mendekati patung Bunda Maria dan bersujud sambil berdoa untuk meminta ampun , mungkin dia memang belum bisa meninggalkan nafsu dari pikirannya . Pada saat dia berjongkok dan bersujud itulah tiba – tiba dia mendengar bunyi alarm yang bersahut sahutan dari detektor yang dipakai oleh para calon pandeta yang ada didalam , dia terkejut setengah mati dan diputuskannya untuk segera keluar dari ruangan itu dan membatalkan keinginannya menjadi Pandeta.

SURAT TAHANAN YANG DISENSOR

Ada seorang Aceh dari kabupaten Pidie, menulis surat ke anaknya yang ada di penjara Nusa Kambangan karena dituduh terlibat GAM (Gerakan Aceh Merdeka).

Bunyinya: "Hasan, bapakmu ini sudah tua, sekarang sedang musim tanam jagung, dan kamu ditahan di penjara pula, siapa yang mau bantu bapak mencangkul kebun jagung ini?"

Eh, anaknya membalas surat itu beberapa minggu kemudian. "Demi Allah, jangan cangkul itu kebun, saya tanam senjata di sana," kata si anak dalam surat itu.

Rupanya surat itu disensor pihak rumah tahanan, maka keesokan harinya setelah si bapak terima surat, datang satu peleton tentara dari kota Medan.

Tanpa banyak bicara mereka segera ke kebun jagung dan sibuk seharian mencangkul tanah di kebun tersebut. Setelah mereka pergi, kembali si bapak tulis surat ke anaknya.

"Hasan, setelah bapak terima suratmu, datang satu peleton tentara mencari senjata di kebun jagung kita, namun tanpa hasil. Apa yang harus bapak lakukan sekarang?"

Si anak kembali membalas surat tersebut, "Sekarang bapak mulai tanam jagung aja, kan udah dicangkul sama tentara, dan jangan lupa ngucapin terima kasih sama mereka."

Pihak rumah tahanan yang menyensor surat ini BeTe banget...!!!

Cara Berhenti Merokok

Mamat sedang mengeluhkan kebiasaan temannya Bejo kepada seorang dokter.

Mamat: "Begini dok, teman saya ini sangat suka sekali merokok, sehingga mengganggu yang lainnya. Saya sudah sering mengingatkannya akan bahaya merokok, tapi dia tetap tidak peduli. Jadi saya minta tolong sama dokter, gimana caranya biar teman saya ini berhenti merokok..."

Dokter: "Hmm... Gini aja! Mulai besok sebelum dia bangun tidur, kamu ambil semua rokoknya lalu masukan ke anusmu. Mudah-mudahan itu bisa membuatnya jera."

Mamat: "Baik, terima kasih dok."

Keesokan harinya, dengan penuh harapan Mamat mempraktekkan apa yang dianjurkan dokter. Satu persatu batang rokok milik Bejo dimasukan kedalam anusnya, dan itu dilakukannya setiap hari. Satu minggu kemudian Mamat datang kembali menemui si dokter.

Dokter: "Gimana? Apakah berhasil?"

Mamat: "Berhasil dok!"

Dokter: "Bagus!!"

Mamat: "Tapi saya mau minta tolong lagi sama dokter.."

Dokter: "Tolong apalagi?"

Mamat: "Dokter bisa nggak menghentikan kebiasaan saya?"

Dokter: "Kebiasaan apa??"

Mamat: "Memasukan rokok kedalam anus..."

ciri2 pelayan yang ramah

Paijo baru diterima sebagai karyawan toko kelontong. Hari pertama dia kerja, yang punya toko menitipkan toko sebentar karena dia ada urusan. Ketika pulang, Paijo ditanya apa yang terjadi.

"Tadi ada yang datang nyari sabun merek Camay Pak. Tapi karena kita nggak jual merek Camay, dia pulang dengan tangan kosong."

"Walah Paijo", sahut pemilik toko. "Bukan begitu caranya berjualan. "Kalau ada yang datang nyari sabun Camay, maka kamu mesti tawarkan sabun Lifebuoy, Lux atau yang lain. Jadi kita tak punya barang yang persis sama dengan yang ditanyakan pembeli, kamu tawarkan barang lain yang mirip."

Keesokan harinya ketika pemilik toko sedang tidak ada, datanglah seseorang mencari kertas toilet.

"Maaf, kami tidak punya kertas toilet", kata Paijo sambil tersenyum ramah, "Tapi kami punya kertas ampelas"

Takut Kalau Ngebut

Suatu hari ada seorang sopir bemo yang mengemudikan bemonya dengan kecepatan tinggi, alias ngebut, plus ugal-ugalan disebuah jalan. Seluruh penumpang pada takut semua, terutama seorang ibu yang berada disebelah pak sopir itu, ibu itu kemudian berteriak dengan rasa takut...

Ibu : "Bang..!! Kalo nyopir jangan ngebut donk!! saya takkuuutt..."

Sopir : "Bu.. kalo ibu takut, 'MEREM' aja seperti sayaa.."

Cara Agar Tidak Telat Masuk Kantor

Andi dan Budi sedang dalam perjalanan menuju tempat kerjanya.

Andi : "Bud, aku lihat kamu tiap berangkat kerja tidak membawa jam, bagaimana kamu bisa berangkat tepat waktu?"

Budi : "Gampang An, aku tinggal melihat di jalanan saja."

Andi : "Kok melihat di jalan?"

Budi : "Iya, kalau di jalan masih banyak karyawan swasta berarti itu masih pagi, berarti aku gak akan telat kalau naik bis."

Andi : "Lho, tapi kemarin aku lihat kamu naik ojek ke kantor?"

Budi : "Oo.. itu karena aku lihat dijalanan sudah tidak ada karyawan swasta, yang ada cuma pegawai pemerintah."

Andi : "Oo..."

Cita-Cita Ingin Menjadi Hakim

Dua orang sahabat Udin dan Joni baru lulus dari SMU, mereka mempunyai rencana melanjutkan ke perguruan tinggi.

Udin : "Jon, kamu nanti ngambil fakultas apa?"

Joni : "Rencananya sich aku mau ngambil fakultas hukum."

Udin : "Wah, kamu mau jadi pengacara ya?"

Joni : "Enggak ah, aku kan pengen cepet kaya!"

Udin : "Memangnya kamu mau jadi apa dong?"

Joni : "Aku mau jadi HAKIM saja!"

Udin : "Memangnya jadi HAKIM bisa lebih cepet kaya..?"

Joni : "Jelas dong, HAKIM kan yang ngambil keputusan di pengadilan..."

Udin : "Terus, apa hubungannya..?"

Joni : "Ya, sesuai dengan namanya saja. HAKIM, Hubungi Aku Kalau Ingin Menang!"

Udin : "???????"

Tanya Jalan Keluar Hutan Kepada Tarzan

Pada suatu hari ada penjelajah kesasar di hutan. Udah berputar-putar di sana selama 5 bulan tidak dapat juga jalan keluar-nya. Akhirnya dia nyerah juga. Kemudian dia ketemu sama Tarzan.

Penjelajah: (penjalajah berpikir) "Wah ada Tarzan nih... Tanya jalan keluar ah."
Penjelajah: "Tarzan bantuin saya dong. Udah 5 bulan saya nyasar di sini..."
Tarzan: "Gampang kok... Nanti lurus aja, sampai mentok belok kiri dah...."
Penjelajah: "TBC (Thanks Berat Cuy) ya..."

Penjelajah mengikuti apa yang Tarzan bilang. Dia jalan terus sampai mentok lalu belok kiri. Tapi masih nyasar juga. Tidak lama kemudian dia ketemu lagi sama Tarzan.

Penjelajah: "Woy Tarzan kenapa kamu ketawa? BTW, kok ga ketemu sih jalan keluarnya?"
Tarzan: "Wakakak... Kalau gua tahu jalan keluarnya sih gua dah gak di sini lagi..."

Sekarat Tapi Ingin Istri Berdandan

Ketika sedang sakit parah, Uddin berkata pada istrinya, "Istriku tercinta, kenakan pakaianmu yang terbaik. pakailah perhiasanmu yang terindah. sisir rambutmu. cucilah wajahmu. Pokoknya, berdandanlah secantik mungkin, lalu kemarilah."

"Dalam keadaan seperti ini bagaimana mungkin aku meninggalkanmu hanya untuk berdandan. tentu aku tidak akan melakukannya. Kamu kira aku wanita macam apa, sehingga kamu bilang begitu padaku?" kata sang istri.

"Bukan begitu, istriku. ternyata engkau salah paham. Aku melihat Malaikat Izrail sudah mondar-mandir di sekitarku. Begitu melihatmu dengan pakaian bagus dan penampilan cantik, barangkali dia lebih tertarik padamu, lalu membawamu dan membiarkan aku," jawab Uddin.

Kalau Bicara Sama Guru Harus Pakai Pak

Ketika Tomy baru masuk sekolah dasar dia ditanya oleh gurunya.

Guru: "Nama kamu siapa?"

Tomy: "Nama saya Tomy."

Guru: (Sambil marah) "Kalau sama guru kamu sopan, harus pakai 'pak', mengerti? Coba ulangi lagi!,nama kamu siapa?"

Tomy: (Gemetar dan gugup) "Nama... nama saya Pak Tomy."

Belajar Bahasa Asing

Seorang wanita cantik bernama Ria ingin sekali bisa berbahasa asing, berhubung dalam kondisi sekarang penguasaan bahasa asing sangat diperlukan, bukan cuma untuk pergaulan tapi juga biar gampang nyari kerja, itu pikiran utamanya. Datanglah dia ke sebuah tempat kursus bahasa. Dia pergi ke depan customer service (CS) ...

Ria : "Maaf, mbak... saya ingin kursus bahasa asing.."

CS : "Kursus bahasa apa yang ingin mbak ikuti ?"

Ria berpikir cukup lama, lalu tanyanya, "Kira-kira bahasa apa ya yang paling asing ?"

Tes Penyakit Mata Akut

Seorang pasien sedang di tes matanya oleh dokter, untuk mengetahui jenis penyakitnya.

Dokter: "Gambar apa ini?" (uang Dollar).
Pasien: "Uang Dollar."

Dokter: "Gambar uang apa ini?"(Uang Rupiah).
Pasien: "Uang Rupiah."

Dokter: "Gambar uang apa ini?" (Yen Jepang).
Pasien: "Yen Jepang."

Dokter: "Ya cukup, Anda punya penyakit mata akut."

Pasien: "Penyakit mata apa Dok?"

Dokter: "Mata duitan..."

Orang Kaya Baru Beli Ponsel

Ada seorang petani coklat dari kampung ke kota Makassar dengan membawa banyak sekali uang hasil penjualan coklat. Mereka bermaksud membelanjakan uang yang berlimpah itu.

Datanglah mereka ke sebuah gerai handphone terbesar di kota itu.

“Saya hendak membeli hape type yang paling baru” kata petani itu.

“Oh silahkan Pak, apakah Bapak sudah ada SIM cardnya?” sambut pegawai toko dengan ramah.

“Oh perlu SIM juga ya?” tanya petani itu sembil mencabut dompet, mengeluarkan SIM mengemudinya.

“Oh, bukan sim mengemudi Pak, tapi nomor dari operatornya … kalau begitu apa sekalian SIM card pra bayarnya Pak?”

“Oh ya, kalau begitu sekalian SIM card-nya.” jawab petani itu kalem.

“Tapi Pak, maaf, Bapak tinggal di daerah mana?”

“Saya? di Sungai Ujung, Kabupaten Kaki Bukit.”

“Wah, di sana nggak ada sinyal Pak.”

“Oh ya? kalau begitu tolong dik, dilengkapi dengan sinyal sekalian.”

Membuat Kalimat Bahasa Inggris

Seorang cowok bule sedang menanyakan sesuatu pada murid-murid privatnya,orang Jepang dan Orang Hongkong. "Ayo siapa yang bisa membuat satu paragraf dengan kata pink, yellow dan green".

Si orang Jepang mengangkat tangannya "Saya, Pak" lalu berkata,

"When the yellow morning sun comes, I saw a pink cadilac running trough the green green grass of home".

"Bagus sekali", kata si guru.

Si orang Hongkong tidak mau kalah dan menjawab,

"Saya juga bisa, Pak!", lalu berkata "I heard the phone green...green... then I pink up the phone and I said 'yellow?'"

Memiliki Tetangga Miskin

Dengan tergopoh-gopoh Ani yang masih kecil itu masuk ke rumah.

“Ayah….Ibu …!!” teriaknya.

“Tetangga kita itu pasti orang miskin …..”

Si Ayah dan si Ibu sangat terkejut mendengar ucapannya itu karena sesungguhnya daerah tempat tinggal mereka adalah daerah pemukiman orang berada.

“Mengapa kamu mengatakan begitu, sayang?”

“Sebab, mereka sudah ribut hanya karena anaknya menelan uang logam lima puluh rupiah.”

Dihina Karena Memiliki Anak yang Jelek Sekali

Seorang wanita hendak naik bis sambil menggendong bayinya. Supir bus mengatakan,

"Wah, bayi Anda adalah bayi yang paling jelek yang pernah saya lihat!".

Wanita tadi dengan marah membanting uang ongkos bis, di kotak uang dan mengambil tempat duduk di belakang. Lalu dia berusaha menenang- kan diri. Seorang pria yang duduk di sebelahnya menyadari bahwa wanita tadi sedang marah, dan menanyakan apa sebabnya. Wanita tadi menjawab, "Supir bus itu menghinaku tadi!".

Dengan bijak sang pria mengatakan,
"Mengapa begitu? Tidak seharusnya supir bis umum seperti dia menghina penumpangnya".

"Kau benar", kata wanita itu, "Saya akan kembali ke sana dan memberinya pelajaran!!!".

"Ide yang bagus" kata pria itu, "Sini, biar saya yang gendong monyet Anda"

Biaya Transplantasi Otak

Di sebuah Rumah Sakit, beberapa orang tampak berkumpul di ruang tunggu menunggu keluarganya yang sakit. Tak berapa lama kemudian dokter datang. Sambil menarik nafas panjang si dokter mengatakan, "Satu-satunya jalan agar ia tetap hidup adalah dengan transplantasi otak. Agak beresiko dan Anda harus membeli otaknya sendiri."

Semua kerabat terdiam dan setelah beberapa saat, seseorang bertanya,"Berapa harga otaknya?"
Si dokter menjawab, "5.000 dolar untuk otak lelaki dan 2.000 dolar untuk otak perempuan."

Situasi berubah jadi sedikit canggung. Para pria menahan tawa, dan mencoba untuk tidak menatap mata para wanita. Karena tak mampu menahan rasa penasaran, salah seorang pria bertanya, "Mengapa otak laki-laki lebih mahal?"

Si dokter tersenyum bijak dan berkata, "Ya karena kita harus menghargai kualitas barang. Kami harus menghargai otak wanita lebih murah karena sebenarnya otak wanita biasanya telah sering dipakai sementara otak pria biasanya jarang dipakai jadi masih dalam kondisi bagus."

Kisah Ayam Jago Tua dan Muda di Peternakan Ayam

Ceritanya tentang sebuah peternakan ayam. Disana ada 25 Ayam betina dan 1 ayam jago yang umurnya sudah tua sekali. Karena merasa bahwa ayam jago yang sudah tua tadi sudah melewati masa suburnya, sipemilik peternakan memutuskan untuk membeli 1 ayam jago lagi yang masih muda. Tentu saja hal ini membuat si Ayam jago tua menjadi merasa tersaingi. Lalu terjadi percakapan seperti ini :

Si Tua : "Eh, kamu jangan serakah ya. Ayam betinanya kan ada 25. Kamu boleh ambil yang 15 sedang aku yang 10 ekor."
Si Muda: "Tidak bisa. Kamu kan sudah tua dan loyo. Pokoknya semua buat aku aja."
Si tua : "Kalau begitu mendingan kita lomba saja. Siapa yang menang boleh ambil semua ayam betina yang ada di peternakan ayam ini. Yang kalah tidak mendapat satu ekor pun."
Si Muda: "Boleh saja! Mau lomba apa ?"
Si Tua : "Lomba lari."
Si Muda: "Ok."
Si Tua : "Lombanya 400M. tapi karena aku sudah tua, aku minta untuk lari dulu di depanmu 50 meter."
Si Muda: "Boleh." (dengan penuh keyakinan).

Kemudian lomba lari dimulai. Ayam jago tua lari dulu 50 meter baru kemudian ayam jago yang muda lari menyusul dengan kecepatan dua kali lipat. Eh, baru kurang 1 meter menyusul, si ayam jago muda ditembak langsung oleh pemilik peternakan. Apa yang di katakan pemilik peternakan tersebut?

Pemilik : "Kurang ajar. Ini ayam jago-homo ke sepuluh yang bulan ini aku beli. Sukanya kejar kejar si jago tua saja."

Preman dan Pemuda Pemberani

Suatu hari seorang preman mendekati 4 orang pemuda yang lagi duduk di kedai nasi untuk meminta uang secara paksa.

Lalu sang preman mencoba menggerak mereka, “SIAPA YANG BERANI DI SINI??”

Seorang pemuda berdiri dan berkata, “SAYA BERANI!”

Preman itu menggertak sekali lagi, “AYO! SIAPA LAGI YANG BERANI??!”

Pemuda berikutnya berdiri dan berkata, ”SAYA JUGA BERANI!!”

Preman itu mulai gentar, tapi dia terus menggertak, “SIAPA LAGI??!”

Dua pemuda berikutnya berdiri dan berkata, “KAMI BERANI!”

Preman itu pun ciut nyalinya dan berkata, ”KALAU BEGITU KITA ADALAH 5 ORANG PEMUDA PEMBERANI!!”

Pasien Pertama Seorang Dokter Praktek

Steven, si dokter muda, baru saja kelar PTT di daerah terpencil di Yahukimo Papua. Sekarang ia baru boleh buka praktek untuk umum. Betapa senangnya Steven menjalani hari pertamanya sebagai dokter umum.

Sekretarisnya, Mona, memberitahu bahwa ada seorang laki-laki ingin menemuinya. "Asyik, pasien pertamaku!" teriak batin

Steven. Ia pun meminta sekretarisnya mempersilakan laki-laki itu masuk. Steven pun pura-pura sibuk. Ia mengangkat telpon dan pura-pura sedang online.

"Ya, benar sekali. Ongkosnya 200 ribu. Ya, saya tunggu Anda pukul 4 sore nanti. Oke. Jangan telat, saya sibuk sekali," kata Steven pura-pura bikin janji dengan pasien di ujung telepon.

Ia kemudian meletakkan gagang telepon dan menatap laki-laki yang duduk di hadapannya.

"Maaf, saya membuat Bapak nunggu lama. Apa keluhan Bapak?" tanya Steven berwibawa.

"Ah, nggak ada yang sakit, kok, Dok," kata laki-laki itu.

"Saya petugas Telkom yang mau pasang telepon."

Progammer dan Istrinya

Sebelum memutuskan untuk menikah dengan IT Guys pikir dulu masak-masak dan jangan menyesal kemudian. Makanya perhatikan baik-baik percakapan antara seorang istri dengan suaminya, seorang Software Engineer.

Suami: (Pulang telat dari kantor) “Selamat malam sayang, sekarang saya logged in.”

Istri: “Apakah kamu bawa oleh-oleh yang aku minta?”

Suami: “Bad command or filename.”

Istri: “Tapi aku bilangnya dari tadi pagi!”

Suami: “Errorneous syntax. Abort?”

Istri: “Trus, bagaimana tentang beli televisi baru?”

Suami: “Variable not found…”

Istri: “OK deh, kalo gitu aku minta kartu kreditmu. Aku mau belanja sendiri aja.”

Suami: “Sharing Violation. Access denied…”

Istri: “Apakah kamu lebih mencintai komputer daripada aku? Atau kamu hanya main-main saja?”

Suami: “Too many parameters…”

Istri: “Itu kesalahan terbesar kalo saya menikahi orang ‘idiot’ sepertimu.”

Suami: “Data type mismatch.”

Istri: “Kamu tidak berguna.”

Suami: “It’s by Default.”

Istri: “Bagaimana dengan gajimu?”

Suami: “File in use … Try later.”

Istri: “Kalo gitu apa posisiku di keluarga ini?”

Suami: “Unknown Virus.”

Mencelupkan Jari ke ‘Kolam’ Istri

Sepasang suami istri yang baru saja menikah tengah berbaring. Sang istri telah bersiap-siap untuk tidur sedangkan suaminya menyalakan lampu baca untuk membaca sebuah buku.

Pada saat tengah membaca tersebut, si suami berhenti sejenak, memasukkan tangannya ke dalam celana isterinya dan meraba-raba ‘kolam’ istrinya tersebut. Lantas ia meneruskan bacaannya. Ia kembali melakukan hal ini berkali-kali sehingga lama-kelamaan isterinya menjadi terangsang. Tak lama kemudian, istrinya bangun, duduk pada badan suaminya serta mulai membuka baju dan celananya.

Suaminya menjadi heran dengan perbuatan isterinya ini dan bertanya, “Apa-apaan ini? Kok lepas baju segala sih?”

Jawab istrinya, “Kamu memasukkan jarimu berkali-kali. Aku pikir itu adalah pemanasan dan kau ingin ‘mengajakku’ malam ini…”

“Ah, nggak sama sekali kok!”, jawab suaminya.

“Lantas, kenapa kau melakukan itu terus-menerus?”

“Aku cuma membasahkan jariku agar bisa membalik halaman pada buku yang sedang aku baca ini.”

“Kurang azaaarrr…!!!”

Harga Konsultasi Mesin dengan Engineer

Charles Proteus Steinmetz adalah engineer elektrik handal yang terkenal, yang dulu bekerja di General Electric. Pernah meja-meja kerja di GE diberi tanda ‘No Smoking’. Steinmetz segera menambahi tulisan di bawahnya, sehingga terbaca ‘No Smoking, No Steinmetz’, lalu ia pulang. Tak lama kebijakan itu dicabut.

Setelah Steinmetz pensiun, pernah GE mengalami kerusakan mesin yang parah. Karena tak ada satu engineer pun yang dapat menangani, akhirnya Steinmetz dipanggil kembali sebagai konsultan. Steinmetz berkeliling mesin-mesin, mengukur di sana-sini, dan mencatat di sebuah buku kecil.

Beberapa saat kemudian, ia mengambil kapur tulis, dan memberi tanda silang ‘X’ besar di sebuah modul. Para engineer melepas modul itu, dan segera menemukan kerusakan di bagian itu. Setelah bagian itu diganti, mesin berfungsi normal.

Steinmetz menagih GE sebesar $10000. Tapi eksekutif GE berkeberatan. Mereka bilang, “Masa hanya untuk sebuah tanda silang, kita harus bayar sedemikian besar.” Maka mereka meminta Steinmetz untuk memberikan rincian tagihan. Steinmetz pun membuat rincian sebagai berikut:

Membuat tanda silang $ 1.00
Menentukan posisi tanda silang $ 9999.00
Total $ 10000.00

Membaca Cepat

Di sebuah barak militer, Kopral Jono sedang ngobrol dengan Kopral Iwan.

Iwan: Apa yang sedang kamu kerjakan, Jon?

Jono: Menulis surat buat istri saya.

Iwan: Tapi, koq kamu menulisnya lambat?

Jono: Sebab dia tidak bisa membaca cepat.


Tembak Tangannya!

Seorang komandan berdebat dengan prajuritnya tentang strategi melumpuhkan gerilyawan.

Prajurit: Bolehkah menembak kakinya?

Komandan: Ingat, hanya tembak tangannya!

Prajurit: Lho, kalau tangannya, dia masih bisa berlari!

Komandan: Kalau ditembak kakinya, nanti dia masih menembak!!!



Tanda-tanda Cyber Affair

Inilah tanda-tanda pasangan Anda telah berselingkuh lewat internet alias cyber-affair:

1. Akhir-akhir ini ia sering duduk di depan komputer tanpa mengenakan pakaian alias telanjang.

2. Begitu log-off, langsung mengelap keringat.

3. Pada pagi hari, layar komputer mengembun.

4. Ia semakin terampil mengetik dengan satu tangan.

5. Ketika berhubungan seks, ia berteriak: INSERT, ENTER!!!

6. Mouse-nya belepotan lipstik.

Menangkal Teroris dengan Intel

Untuk mendukung program penangkalan teroris, sejumlah rumah dimasuki anggota intel. Penghuni rumah yang dimasuki intel itu akhirnya meletakkan tulisan di pintu masuk rumahnya.

Tulisan itu berbunyi “Intel Inside”.

Coca-Cola Advertising

Seorang salesman Coca-Cola baru saja kembali dari tugasnya di timur tengah, dengan wajah yang sangat kecewa ia berhadapan dengan bossnya.

Si Boss bertanya, “Kenapa kamu gagal melakukan transaksi di Arab?”

“Saat tiba di Arab saya begitu yakin bisa menjual produk kita…” kata si salesman “…Cuman ada satu masalah, saya tidak mengerti bahasa Arab, jadi saya memutuskan untuk mempromosikan produk ini melalui poster bergambar…, poster pertama gambarnya seorang pria yang sedang sekarat & kehausan di tengah padang pasir, poster selanjutnya bergambar pria tersebut kemudian meminum Coca-Cola, dan poster terakhir bergambar pria tersebut akhirnya bangkit kembali dengan kondisi yang segar bugar. Kemudian 3 poster tersebut kita tempel di seluruh penjuru Arab.”

“Loh bukannya itu ide yang brilian, tapi kenapa kamu masih gagal dalam menjual…?” tanya si Boss.

Si Salesman menjawab, “Bukan hanya saya tidak mengerti bahasa Arab, tapi saya juga tidak tahu kalo orang Arab membaca dari kanan ke kiri.”