Pada suatu pertemuan di Washington,seorang pejabat Indonesia bertemu dengan pengusaha raksasa produsen telepon genggam.Cerita punya cerita sang produsen menawarkan produknya sebuah handphone GSM yang bisa digunakan kemana saja termasuk surga dan neraka.
Pejabat tersebut akhirnya mencoba menghubungi istrinya yang pertama yang meninggal akibat salah makan… termasuk makan uang hasik korupsi sang suami.
Sang pejabat tersebut bertanya pada si Amerika,tentang berapa pembayaran setelah pembicaraan selama 3 menit tadi..Ternyata mahal juga,sang pejabat harus membayar US$300.,wah mahal juga tapi tak apalah.
Akhirnya sang pejabat tertarik membeli HP sejenis dan membawa pulang ke Indonesia.Sampai di Indonesia sang suami menghubungi sang Istri yang sudah meninggal dunia tadi.
Setelah berbicara setelah 1 jam,dan dilakukan pengecekan maka pembicaraan tersebut hanya menghabiskan Rp 10.000,dan langsung dia menghubungi si Amerika tadi “Hai tuan,yang benar saja kemarin lusa yang telpon dari amerika hanya 3 menit saya harus membayar US$ 300,mahal bener. Dan barusan saya telpon dari Indonesia hanya terkena biaya Rp 10.000 / US$ 1.
Dengan santainya si Amerika menjawab : “Ya tentu saja …Indonesia khan dekat dengan neraka,mungkin saja tarifnya lokal “.
Pejabat tersebut akhirnya mencoba menghubungi istrinya yang pertama yang meninggal akibat salah makan… termasuk makan uang hasik korupsi sang suami.
Sang pejabat tersebut bertanya pada si Amerika,tentang berapa pembayaran setelah pembicaraan selama 3 menit tadi..Ternyata mahal juga,sang pejabat harus membayar US$300.,wah mahal juga tapi tak apalah.
Akhirnya sang pejabat tertarik membeli HP sejenis dan membawa pulang ke Indonesia.Sampai di Indonesia sang suami menghubungi sang Istri yang sudah meninggal dunia tadi.
Setelah berbicara setelah 1 jam,dan dilakukan pengecekan maka pembicaraan tersebut hanya menghabiskan Rp 10.000,dan langsung dia menghubungi si Amerika tadi “Hai tuan,yang benar saja kemarin lusa yang telpon dari amerika hanya 3 menit saya harus membayar US$ 300,mahal bener. Dan barusan saya telpon dari Indonesia hanya terkena biaya Rp 10.000 / US$ 1.
Dengan santainya si Amerika menjawab : “Ya tentu saja …Indonesia khan dekat dengan neraka,mungkin saja tarifnya lokal “.