Pengelana
Suatu malam yang larut tersebutlah 3 orang pengelana yang kebetulan
ingin mencari tempat menginap namun tidak menemukan 1 penginapan pun.
Akhirnya ketiganya menemukan rumah seorang petani. Mereka kemudian
meminta ijin petani untuk dapat menginap semalam di rumahnya. Sayangnya
petani hanya memiliki 1 ruang tidur kosong yang hanya dapat diisi 2
orang. Namun petani mengatakan bahwa seorang dari mereka dapat saja
bermalam di kandang binatang peliharaannya jika bersedia. Akhirnya
ketiga pengelana melakukan undi dan orang pertama harus tidur di
kandang. Kedua pengelana yang lain dengan gembire memasuki kamar untuk
beristirahat. Tidak sampai 5 menit pintu kamar diketuk dan nampaklah
pengelana pertama di depan pintu kamar. "Sahabat saya tidak dapat tidur
di kandang itu karena saya beragama Islam dan di situ ada babi. Pantang
bagi saya berdekatan dengan binatang tersebut." Akhirnya diadakan lagi
undi antara 2 orang yang lain dan orang kedua harus bersedia bermalam
di kandang. Tidak sampai 5 menit pintu kamar kembali di ketuk dan
nampaklah pengelana kedua di depan pintu kamar. "Sahabat saya tidak
dapat tidur di kandang itu karena saya beragama Budha dan di situ ada
sapi. Pantang bagi saya berdekatan dengan binatang tersebut." Akhirnya
orang ketiga yang harus bersedia bermalam di kandang. Tidak sampai 5
menit pintu kamar kembali di ketuk dan ketika terbuka.....sapi dan babi
sedang berdiri didepan pintu, gemetaran dan berlinang air mata
Heavy Metal
Dalam rangka 17 Agustusan, kota A mendatangkan kelompok band Rock Heavy
Metal. Panggung yang megah dengan sound system yang lengkap ditengah
lapangan sudah dipadati penonton. Kelompok band mulai bergaya dan siap
memainkan musik mereka. "NGGGGGGGGGGG......" nada tinggi mulai
dimainkan gitaris band dengan gitar listriknya mengawali music.
Tiba-tiba seorang kakek penonton yang ada di barisan depan langsung
berjingkrak-jingkrak, melompat-lompat, mengangguk-anggukan dan
menggeleng-gelengkan kepala tanpa henti, menjerit dengan kencang
melebihi suara gitar listrik. Semua terperangah. Sang vokalis yang
kagum segera mendekati sang kakek dan bertanya "Kakek sungguh luar
biasa. Kami bangga punya penggemar seperti kakek". Jawab si kakek :
"Saappa yaang naaruh kaabeeel seeembaarangan. Guuue
kesetruuummmmmmmmm...."
Mengoperasi Orang
Dalam sebuah ruang operasi seorang pasien yang gugup berkata pada dokternya,
"Dokter, saya sangat takut sekali menghadapi operasi ini. Soalnya baru pertama kali ini saya dioperasi."
Sang dokter menjawab,
"Saya mengerti sekali perasaan Anda dan tahu dengan tepat kegugupan
Anda. Soalnya saya juga baru pertama kali ini akan mengoperasi orang."
Nama Anak
Di ruang tunggu sebuah rumah sakit, seorang bapak yang berasal dari
desa kelihatan senang atas kelahiran putranya yang pertama. Karena
begitu senangnya, ia mulai berpikir mencarikan nama buat sang anak. Ia
ingin sebuah nama yang bagus, dan pantas buat anaknya.
Sambil berpikir dan melihat-lihat sekelilingnya, tiba-tiba ia melihat
sebuah gambar bayi telanjang yang duduk bersila di tempel di dinding
ruangan itu. Ia pikir bayi tersebut lucu sekali, ia merasa anaknya
cakep dan lucu seperti itu, dari situ ia menemukan nama buat anaknya.
Dengan segera ia pergi menemui istrinya di kamar dan mengatakan, "Bu, anak kita, kita beri nama NO PROBLEM saja, bagus kan ...?"
Suatu malam yang larut tersebutlah 3 orang pengelana yang kebetulan
ingin mencari tempat menginap namun tidak menemukan 1 penginapan pun.
Akhirnya ketiganya menemukan rumah seorang petani. Mereka kemudian
meminta ijin petani untuk dapat menginap semalam di rumahnya. Sayangnya
petani hanya memiliki 1 ruang tidur kosong yang hanya dapat diisi 2
orang. Namun petani mengatakan bahwa seorang dari mereka dapat saja
bermalam di kandang binatang peliharaannya jika bersedia. Akhirnya
ketiga pengelana melakukan undi dan orang pertama harus tidur di
kandang. Kedua pengelana yang lain dengan gembire memasuki kamar untuk
beristirahat. Tidak sampai 5 menit pintu kamar diketuk dan nampaklah
pengelana pertama di depan pintu kamar. "Sahabat saya tidak dapat tidur
di kandang itu karena saya beragama Islam dan di situ ada babi. Pantang
bagi saya berdekatan dengan binatang tersebut." Akhirnya diadakan lagi
undi antara 2 orang yang lain dan orang kedua harus bersedia bermalam
di kandang. Tidak sampai 5 menit pintu kamar kembali di ketuk dan
nampaklah pengelana kedua di depan pintu kamar. "Sahabat saya tidak
dapat tidur di kandang itu karena saya beragama Budha dan di situ ada
sapi. Pantang bagi saya berdekatan dengan binatang tersebut." Akhirnya
orang ketiga yang harus bersedia bermalam di kandang. Tidak sampai 5
menit pintu kamar kembali di ketuk dan ketika terbuka.....sapi dan babi
sedang berdiri didepan pintu, gemetaran dan berlinang air mata
Heavy Metal
Dalam rangka 17 Agustusan, kota A mendatangkan kelompok band Rock Heavy
Metal. Panggung yang megah dengan sound system yang lengkap ditengah
lapangan sudah dipadati penonton. Kelompok band mulai bergaya dan siap
memainkan musik mereka. "NGGGGGGGGGGG......" nada tinggi mulai
dimainkan gitaris band dengan gitar listriknya mengawali music.
Tiba-tiba seorang kakek penonton yang ada di barisan depan langsung
berjingkrak-jingkrak, melompat-lompat, mengangguk-anggukan dan
menggeleng-gelengkan kepala tanpa henti, menjerit dengan kencang
melebihi suara gitar listrik. Semua terperangah. Sang vokalis yang
kagum segera mendekati sang kakek dan bertanya "Kakek sungguh luar
biasa. Kami bangga punya penggemar seperti kakek". Jawab si kakek :
"Saappa yaang naaruh kaabeeel seeembaarangan. Guuue
kesetruuummmmmmmmm...."
Mengoperasi Orang
Dalam sebuah ruang operasi seorang pasien yang gugup berkata pada dokternya,
"Dokter, saya sangat takut sekali menghadapi operasi ini. Soalnya baru pertama kali ini saya dioperasi."
Sang dokter menjawab,
"Saya mengerti sekali perasaan Anda dan tahu dengan tepat kegugupan
Anda. Soalnya saya juga baru pertama kali ini akan mengoperasi orang."
Nama Anak
Di ruang tunggu sebuah rumah sakit, seorang bapak yang berasal dari
desa kelihatan senang atas kelahiran putranya yang pertama. Karena
begitu senangnya, ia mulai berpikir mencarikan nama buat sang anak. Ia
ingin sebuah nama yang bagus, dan pantas buat anaknya.
Sambil berpikir dan melihat-lihat sekelilingnya, tiba-tiba ia melihat
sebuah gambar bayi telanjang yang duduk bersila di tempel di dinding
ruangan itu. Ia pikir bayi tersebut lucu sekali, ia merasa anaknya
cakep dan lucu seperti itu, dari situ ia menemukan nama buat anaknya.
Dengan segera ia pergi menemui istrinya di kamar dan mengatakan, "Bu, anak kita, kita beri nama NO PROBLEM saja, bagus kan ...?"